Mengusir tanaman secara alami memang menghasilkan tanaman atau produk yang lebih sehat dan segar. Penggunaan peptisida kimia bisa menjadi racun bagi produk-produk tanaman tersebut bagi manusia. Maka dari itu, sebaiknya mengendalikan hama ini menggunakan bahan-bahan alami seperti tanaman hias dengan teknik Refugia. Refugia merupakan salah satu cara pengendalian hama yang tepat bagi lahan pertanian. Beberapa tanaman hias di tanam di pinggiran lahan pertanian untuk memberikan perhatian bagi serangga pemakan tanaman. Teknik ini sangat ramah lingkungan bukan?
Selain memberikan kesehatan bagi produk pertanian karena tidak menggunakan pestisida kimia, tanaman hias ini juga memberikan kecantikan dan keindahan bagi lahan kalian. Tanaman apa saja sih yang bisa dijadikan untuk teknik refugia ini?
Tanaman liar seperti rumput kacang pentoi bisa dijadikan sebagai refugia. Selain itu, jenis tanaman sayuran juga biasa dijadikan sebagai refugia seperti jagung, bayam dan kacang panjang. Lalu bunga-bunga yang memiliki warna mencolok juga bisa kalian jadikan refugia seperti bunga matahari, bunga kenikir atau bunga kertas.
Adapun teknik menanam Refugia diusahakan ditanam sejajar dengan sinar matahari sehingga tanaman utama tetap kena kena sinar matahari sesuai dengan kebutuhan. Jika tanaman refugia terlalu rimbun juga tidak baik bagi tanaman yg lain karena mengundang sarang tikus. Jadi jika dirangkum, keuntungan teknik refugia ini bukan hanya untuk mengendalikan hama tetapi juga dapat menambah keindahan suasana, memberi semangat para pekerja di lokasi Karena warna-warna bunga yang cerah bahna bunga-bunga tersebut juga bisa dijadikan sebagai sumber penghasilan untuk dijual.