Musim hujan yang sedang melanda Indonesia terutama pulau Jawa membuat banyak kota termasuk Jakarta terkena Banjir. Hal ini membuat banyak orang mempersiapkan diri untuk menyelamatkan diri, barang berharga, peliharaan hingga tanaman hias dalam pot. Kali ini admin akan share beberapa tips menjaga tanaman di kala musim penghujan. Pertama, perlu diketahui bahwa air hujan memiliki unsur kimia dengan tingkat ramah lingkungan yang lebih tinggi, atau dapat dikatakan bahwa air hujan mengandung oksigen lebih banyak, sehingga tanamna yang terkena air hujan pasti akan mampu menyerap karbondioksida lebih baik dan maksimal.
Namun, di smaping itu, terlalu banyaknya air yang diserap tanaman juga tidak baik untuk kelangsungan hidup mereka. Air yang banyak juga dapat menimbulkan beberapa penyakit bagi tanaman terutama akar membusuk karena terlalu basah atau lembab. Selain itu, meningkatnya intensitas hujan membuat para kolektor bersiap untuk mengangkut tanaman hias nya ke area yang paling aman sehingga tidak terendam air.
Terutama untuk tanaman varigata, jenis ini tidak boleh terkena air hujan secara langsung dan terus menerus. Akarnya akan cepat membusuk dan daunnya akan segera mati. Biasanya tanaman varigata ini disiram 2 hari satu kali ketika media tanam tidak begitu basah. Terpenting lagi bahwa tanaman varigata harus dijauhi dari tempat yang menggenang air jadi pastikan drainase tanamn tersebut baik. Selain itu, musim hujan yang menyebabkan lembabnya udara akan bermanfaat bagi beberapa tanaman yang mudah berkembang biak. Inilah waktunya untuk mencacah tanaman hias Anda. Dengan suhu tersebut, beberapa tanaman bisa mendapatkan pertumbuhan akar dan cepat bertunas.
Terakhir, gunakan lampu UV sebagai pengganti sinar matahari. Hal ini penting, karena bagaimanapun tanaman membutuhkan asupan matahari yang cukup untuk melakukan fotosintesis. Selama musim hujan, sebaiknya taruh tanaman kesayangan kalian di teras atau yang tidak terkena air hujan secara langsung.